ANALISIS ISU KONTEMPORER
Tugas latsar CPNS 2022 tugas kelompok
Provinsi Bengkulu
Angkatan : V
Golongan
: III
Kelompok
: III
Nama
Anggota : 1. Reza Ekaputra, S.Kom
2. Resa Putri Tilawah, S.Tr.Keb
3. Ria Enes Dwi
Putri Hartati, SKM
1. BBM
Pemberlakuan
Kebijakan penggunaan kode QR MyPertamina
a. Identifikasi
dan Deskripsi Isu
Mulai tanggal 1 juli 2022 akan
diberlakukan aplikasi MyPertamina untuk pengendara kendaraan roda empat dalam
mengisi BBM jenis Pertalite dan Solar. Tentunya hal ini akan mendapatkan
masalah baru bagi pengendara kendaraan roda empat khususnya bagi mereka yang
tidak dapat menggunakan aplikasi MyPertamina. Belum lagi terjadi gejolak pada
masyarakat berkaitan dengan pemberlakuan aplikasi MyPertamina pada saat akan
membeli BBM jenis Pertalite dan Solar.
Banyak terjadi pro dan kontra
dikalangan masyarakat mulai tingkat menengah kebawah. Bagi mereka yang berasal
dari kalangan orang orang kaya tentunya tidak menjadi masalah untuk membeli BBM
jenis Pertamax, Pertamax Plus/ Pertamax Torbo, dan Dexlite. Mereka tidak perlu
repot repot menggunakan aplikasi My Pertamina tersebut.
Setidaknya kebijakan Pertamina membuka
aplikasi MyPertamina sebagai salah satu aplikasi alternatif untuk membeli solar
dan pertalite sudah sesuai dengan perkembangan zaman.
Video Pendukung : https://youtu.be/W8Xmy3bHtkY
b. Dampak
Warga kesulitan mengakses aplikasi
MyPertamina karena minimnya pengetahuan tentang digitalisasi ditambah susahnya
cara pembayaran.
2. Korupsi
Kasus Korupsi Terbesar di Indonesia
a. Identifikasi
dan Deskripsi Isu
Kasus korupsi yang dilakukan Surya
Darmadi merupakan kasus korupsi terbesar yang pernah terjadi di Indonesia.
Dugaan kasus korupsi terbesar di Indonesia terkuak dengan kerugian negara
hingga Rp 78 triliun. Kerugian kasus korupsi ini jauh lebih besar dari
kasus-kasus sebelumnya seperti di TPPI, Asabri dan Jiwasraya.
Dugaan kasus korupsi terbesar ini
adalah terkait penyerobotan lahan seluas 37.095 hektar di Provinsi Riau. Kejaksaan
Agung Republik Indonesia (Kejagung) menetapkan dua orang sebagai tersangka
kasus dugaan korupsi yakni pengusaha Surya Darmadi dan Bupati Kabupaten
Indragiri Hulu (Inhu) periode 1999-2008, Raja Thamsir Rachman (RTR).
Video Pendukung : https://youtu.be/McNDZJyzqnI
b. Dampak
Mengakibatkan melambatnya pertumbuhan
ekonomi negara, menurunnya investasi, meningkatnya kemiskinan, serta
meningkatnya ketimpangan pendapatan.
3.
Narkoba
Pengamanan Tersangka Pengedar Narkoba oleh
Polrestabes Palembang
a. Identifikasi
dan Deskripsi ISU
Satres
narkoba polrestabes Palembang bersama jajaran polsek mengamankan 45
pengedar sabu-sabu di wilayah Palembang dari 38 kasus selama 20 hari dari
rentang waktu 29 Juli hingga 17 Agustus 2022. Barang bukti total mencapai
1721,56 gram sabu-sabu yang disita dari para tersangka.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol
Muhammad Najib didampingi kasat narkoba
kompol Mario ivanry mengatakan ke- 45 tersangka yang diamankan berstatus
sebagai pengedar. Pengedar sabu-sabu termasuk dalam jaringan Palembang- Jakarta
dan riau. Barang bukti 1,721,56 gram paling banyak didapat kan dengan jumlah 1
kg dari 3 tersangka yaitu AJ, NL, MK Ketiga pelaku ditangkap saat melakukan
transaksi di jalan rajawali di depan ruko kopitiam kelurahan 9 ilir kecamatan
ilir timur 3 palembang. Rabu 17 Agustus 2022 sekitar waktu 22.00 WIB. Akibat
perbuatannya para tersangka dijerat pasal 114 ayat 2 jo 132 ayat 1 dan 122 ayat
ayat 2 ayat 1 dengan ancaman hukuman seumur hidup atau penjara paling lama 20
tahun dan atau paling singkat 6 tahun. Sementara tersangka MK mengakui jika
dirinya bersama tersangka AJ dan NL
disergap polisi saat melakukan transaksi 1 kg sabu di kawasan jalan Rajawali.
Video Pendukung : https://youtu.be/p5R3NWuytvl
b. Dampak
Dampak negative dari penyalahgunaan
narkoba bagi individu adalah terjadinya kerusakan tubuh , gangguan psikis dan
dapat menyebabkan kematian bagi si pemakai. Secara social, penyalahgunaan
narkoba dapat menggganggu keamananan dan kenyamanan masyarakat masyarakat yang
ditimbulkan oleh tindakan-tindakan criminal yang dilakukan oleh para pecandu
narkoba.
B. Teknik Analisis Isu
1. Tapisan Isu
Teknik
tapisan isu yang digunakan adalah Teknik APKL (Aktual, Problematika, Khalayak,dan
Layak) dengan rincian sebagai berikut:
NO |
ISU |
FAKTOR |
JUMLAH |
|||
A |
P |
K |
L |
|||
1. |
Pemberlakuan
Kebijakan penggunaan kode QR MyPertamina |
3 |
5 |
3 |
4 |
15 |
2. |
Kasus
Korupsi Terbesar di Indonesia |
5 |
5 |
5 |
5 |
20 |
3. |
Pengamanan
Tersangka Pengedar Narkoba oleh Polrestabes Palembang |
5 |
4 |
4 |
4 |
17 |
Keterangan Bobot :
1
= Sangat Kurang Pengaruhnya
2
= Kurang Pengaruhnya
3
= Sedang Pengaruhnya
4
= Kuat Pengaruhnya
5
= Sangat Kuat Pengaruhnya
C. Isu yang Dipilih
Berdasarkan
beberapa identifikasi isu, isu yang diambil yaitu Kasus Korupsi Terbesar di
Indonesia.
1. Penyebab
Terjadinya Isu Terpilih
·
Fenomena korupsi yang sudah
ada sejak dulu, berbagai upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan dan masih
berkelanjutan hingga saat ini.
·
Korupsi dapat memberikan
dampak yang besar bagi segala bidang yang ada di indonesia seperti merusak
kedisiplinan, menghambat profesialisme, biaya ekonomi yang tinggi, merusak
tatanan hukum, kekacauan politik dan kebencian sosial.
2. Upaya
Pencegahan/ Antisipasi / Penyelesaian Terhadap Isu Terpilih
Adapun rekomendasi upaya pencegahan / antisipasi
atau penyelesaian terhadap isu tersebutbaik pada tataran kebijakan maupun teknis
implementasinya dalam kehidupan sehari-hari yaitu :
·
Membangun kode etik di
sektor publik dan partai politik
·
Penyempurnaan manajemen SDM
dan peningkatan kesejahteraan pegawai negeri
·
Pelaporan kekayaan pribadi
pemegang jabatan dan fungsi publik
·
Partisipasi Indonesia pada
gerakan anti korupsi dan anti pencucian uang di kanca Internasional
·
Peningkatan kemampuan
aparat pngawas fungsional pemerintah dalam mendeteksi tindak pidana korupsi
·
Membangun generasi muda
yang paham tentang pentingnya mencegah tindak korupsi
·
Membuat pusat layanan
pengaduan tindak korupsi
·
Memberikan hukuman yang
dapat menimbulkan efek jera agar korupsi tidak terulang kembali pada masa yang
akan datang
3. Peranan
ASN Dalam mengiplementasikan Upaya Pencegahan/ Antisipasi/ Penyelesaian Terhadap Isu
Terpilih
·
Menanamkan Nilai Integritas
dan antikorupsi.
· ASN Harus Bisa menghindarkan
dirinya dari upaya menyalahgunakan Kekuasaan atau Kewenangan yang mengarahkan
pada terjadinya tindak pidana korupsi.
·
ASN harus mencermati area rawan korupsi agar tidak mudah
terjebak di dalam aktivitas yang merugikan negara maupun diri sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
assallamualaikum wr. wb